Minggu, 25 Oktober 2009

PLN oh PLN


http://www.kaskus.us/showthread.php?t=2641154

Gw dapet berita bahwa di salah satu kota di Sumatra, Pekanbaru, mengalami mati lampu sampai 6 jam sehari. Waw suatu keadaan yang luar biasa di tengah ketergantungan masyarakat modern terhadap kebutuhan energi satu ini. Mulai dari mencharge HP, menonton TV, memakai komputer, pompa air, setrika, dan masih banyak lagi hal-hal yang membutuhkan listrik di dalamnya. Apa sumber listrik di negara ini? PLN,, ya PLN.
PLN oh PLN..
Para operator telekomunikasi berlomba-lomba agar pulsanya laku dipakai rakyat banyak. Nah ini si PLN nyuruh kita hemat listrik,matiin lampu tiap 3 jam, gimana mau kaya perusahaanmu? Dari dulu ga maju-maju, ga ada alokasi dana untuk pengembangan usaha. Semua habis dikorupsi. Apa masih ada yang bermental pengusaha di PLN?? Apakah butuh CEO kelas dunia untuk mengurus PLN?
PLN, sudah diberikan hak untuk menguasai energi listrik di negeri ini, masih aja kyak gini. Kasi aja tukang loak klo ga bisa ngurus prusahaan.

Jumat, 04 September 2009

Kato Nan Ampek


Tulisan ini telah dialihbahasakan ke Bahasa Indonesia. Tulisan ini diambil dari tulisan Buya Mas'oed di alamat blog : http://masoedabidin.wordpress.com/2008/04/08/tau-di-nan-ampek-pelajaran-adat-dengan-kearifan-lokal/

PETUAH ORANG TUA

Tahu Kepada Yang Empat

Di ranah Minangkabau, ada empat macam kata-kata, atau cara menyampaikan perundingan
(dialog).
Ada yang namanya KATO MANDAKI (Kato Mendaki), dari bawah ke atas, artinya dari anak-anak ke orang tua, dari kemenakan ke mamak (paman), yang musti memakai cara-cara yang sopan lagi santun.
Terlebih kepada orang tua (Ibu dan Ayah), yang telah melahirkan kita, membesarkan dan mendidik kita.
Sesuai dengan ajaran agama Islam, berbicara ke Ibu harus dengan "Qaulan Kariman"yang berarti kata-kata lemah lembut, kata-kata penuh kemuliaan.

Ada pula yang namanya KATO MALEREANG (Kata Melereng), yang penuh dengan kiasan dan
perbandingan, berisi petunjuk dan hikmah, biasanya dipakai dalam pembicaraan antara orang
yang arif dan bijaksana.
Ada pula tempat meletakkannya.
Tidak hanya sekedar mengucapkan apa yang terlihat saja.
Tidak mengucap apa yang dipikiran, yang muncul dalam hati, harus sejuk dan dikir-kira.

Ada pula yang namanya KATO MANDATA (Kato Mendatar), kata dijawab, gayung bersambut sama besar. Kadang berisi canda dan tawa, bumbu dari pergaulan. Tidak menyinggung kanan dan kiri, penguat kesetiakawanan anak muda, habis tingkah dalam tawa, yang elok untuk jadi bahan pembelajaran, yang buruk sama sama ditinggalkan.
Ingat-mengingatkan adat hidup oleh anak muda, tidak menyusahkan kawan yang kesusahan, tidak menyikut kawan seiring, tidak menggunting dalam lipatan.
Seperti itu hidup sesama umur, disitu hidup jadinya mantap.

Ada pula yang namanya KATO MANURUN (Kata Menurun). Dari yang besar ke yang kecil, berisi nasihat dan petunjuk, untuk jadi pedoman untuk si kecil.
Penuh berisi kasih dan sayang, menjadi suri teladan. Jarang berisi kata-kata amarah, jauh
dari hardikan danbentakan, tidak pula menghentakkan kaki, jauh dari menepuk dada.
Begitulah, kalau kata yang empat ini menjadi perhatian kita semua, Insya Allah di dalam
hidup di dunia yang fana ini kita kan selamat, dan di kahirat tentu kan berbahagia pula.

Selanjutnya kita bisa pula meninggalkan keturunan yang arif dan bijaksana, yang bisa menjadi
pemimpin ditengah-tengah orang banyak.
Tentulah terjadi keburukan di Ranah Minang, kalau orang Minang tidak mengetahui Kata Yang
Empat ini. Tidak tahu mana yang benar, tidak tahu mana yang salah.
Tidak tahu apa yang diperintahkan.
Tidak pula tahu apa yang dilarang.
Alamat sengsara badan jadinya.

Orang yang bijaksana, hanyalah tahu di sejarah masa lampau, tahu tujuan untuk masa depan,
tahu di jalan yang sedang ditempuh, dan tahu pula tempat untuk beristirahat. Begitu hendaknya hidup ini.

Mudah-mudahan Allah Subhanahuwata'ala selalu membimbing kita kepada kearifan yang telah diajarkan oleh "Alam Terkembang dijadikan Guru" ini.

Kamis, 03 September 2009

Tips Aman Menghadapi Gempa Bumi

Dari berbagai Sumber, dan telah diedit seperlunya.
1.http://id.88db.com/id/Knowledge/Knowledge_Detail.page?kid=3792&lang=en-us
2.http://www.cybermq.com/pustaka/detail/tips/548/kiat-menghadapi-gempa-bumi
3.http://www.Kompas.Com

Kemarin, 2 September 2009. Pulau Jawa diguncang gempa 7,3 skala richter dengan pusat gempa di 140 kilometer barat daya Tasikmalaya. Gempa itu dirasakan juga di tempat Saya berada saat itu, Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Saat itu, Saya tertidur di Mess Koas, sebelum akhirnya dibangunkan oleh guncangan gempa.
Seperti orang yang baru bangun tidur(post jaga malam bedah), ketika tubuh Saya bergoncang, Dalam keadaan setengah sadar (a.k.a Somnolen, GCS=11), Saya mulai menganalisa penyebab kenapa tubuh Saya "bergoyang". Apakah tempat tidur Saya digoyang oleh seseorang? Apakah orang di atas tempat tidur sedang goyang-goyang?(kebetulan tempat tidur Mess Koas-nya bertingkat dua). Dan analisis terakhir yang disimpulkan oleh otak jenius Saya adalah : LAGI GEMPA BRO, LARI..!!
Yups, akhirnya Saya yang setengah sadar membawa badan ini lari. Eh, 10 meter lari, baru keinget: GW LARI GA PAKE SEPATU!! BALIK CARI SEPATU!!.
Akhirnya balik lagi nyari sepatu, tapi udah ga lari, tapi jalan santai sambil ngliat orang-orang pada panik di sekitar. Melihat orang panik, hilanglah semangat Saya untuk berlari menyelamatkan diri. Saya lebih tertarik melihat kepanikan yang terjadi, mungkin ini adalah pemandangan langka kali ye. Semua orang berhamburan ke luar gedung, Dokter, Perawat, Pasien, Keluarga Pasien dll. Tapi, setelah dipikir-pikir. Saya telah melakukan hal yang salah. Gimana kalau gedung 4 lantai RSHS, dimana tempat Saya berada, AMBRUK??!!
Akhirnya setelah browsing di dunia maya, maka didapatkanlah apa yang harus dilakukan kalau terjadi gempa.

Tips Menghadapi Gempa dari BAKORNAS PBP:

Bila berada didalam rumah
1. Jangan panik dan jangan berlari keluar, berlindunglah dibawah meja atau tempat tidur.
2. Bila tidak ada, lindungilah kepala dengan bantal atau benda lainnya.
3. Jauhi rak buku, almari dan jendela kaca.
4. Hati-hati terhadap langit-langit yang mungkin runtuh, benda-benda yang tergantung di dinding dsb.

Bila berada di luar ruangan
1. Jauhi bangunan tinggi, dinding, tebing terjal, pusat listrik dan tiang listrik, papan reklame, pohon yang tinggi, dsb.
2. Usahakan dapat mencapai daerah yang terbuka.
3. Jauhi rak-rak dan jendela kaca.

Bila berada di dalam ruangan umum
1. Jangan panik dan jangan berlari keluar karena kemungkinan dipenuhi orang.
2. Jauhi benda-benda yang mudah tergelincir seperti rak, almari dan jendela kaca dsb.

Bila sedang mengendarai kendaraan
1. Segera hentikan di tempat yang terbuka.
2. Jangan berhenti di atas jembatan atau dibawah jembatan layang/jembatan penyebrangan.


Sepuluh Tip dalam Keselamatan Gempa Bumi -Segitiga Kehidupan-

1. Jangan berlindung di bawah suatu benda, seperti tempat tidur, kolong mobil, apalagi kolong jembatan. Hampir semua orang yang hanya "menunduk dan berlindung" pada saat bangunan runtuh meninggal karena tertimpa runtuhan. Orang-orang yang berlindung di bawah suatu benda akan remuk badannya.

2. Kucing, anjing dan bayi biasanya mengambil posisi meringkuk secara alami. Itu juga yang harus anda lakukan pada saat gempa. Ini adalah insting alami untuk menyelamatkan diri. Anda dapat bertahan hidup dalam ruangan yang sempit. Ambil posisi di samping suatu benda, di samping sofa, di samping benda besar yang akan remuk sedikit tapi menyisakan ruangan kosong di sebelahnya.
3. Carilah benda yang terbuat dari kayu, jangan dekat bangunan yang terbuat dari batu bata. Bangunan dari kayu adalah tipe konstruksi yang paling aman selama gempa bumi. Kayu bersifat lentur dan bergerak seiring ayunan gempa. Jika bangunan kayu ternyata tetap runtuh, banyak ruangan kosong yang aman akan terbentuk. Disamping itu, bangunan kayu memiliki sedikit konsentrasi dari bagian yang berat. Bangunan dari batu bata akan hancur berkeping-keping. Kepingan batu bata akan mengakibatkan luka badan tapi hanya sedikit yang meremukkan badan dibandingkan beton bertulang.

4. Jika anda berada di tempat tidur pada saat gempa terjadi, berguling lah ke samping tempat tidur. Ruangan kosong yang aman akan berada di samping tempat tidur. Hotel akan memiliki tingkat keselamatan yang tinggi dengan hanya menempelkan peringatan di belakang pintu agar tamu-tamu berbaring di lantai di sebelah tempat tidur jika terjadi gempa.

5. Carilah sofa,atau kursi besar. Jika terjadi gempa dan anda tidak dapat keluar melalui jendela atau pintu, maka berbaring lah meringkuk di sebelah sofa atau kursi besar.

6. Jauhi pintu. Jangan berlindung disamping pintu. Hampir semua orang yang berada di belakang pintu pada saat bangunan runtuh akan meninggal. Mengapa? Jika anda berdiri di belakang pintu dan pintu tersebut rubuh ke depan atau ke belakang anda akan tertimpa langit-langit di atasnya. Jika pintu tersebut rubuh ke samping, anda akan tertimpa dan terbelah dua olehnya. Dalam kedua kasus tersebut, anda tidak akan selamat!

7. Jangan pernah lari melalui tangga. Tangga memiliki "momen frekuensi" yang berbeda (tangga akan berayun terpisah dari bangunan utama). Tangga dan bagian lain dari bangunan akan terus-menerus berbenturan satu sama lain sampai terjadi kerusakan struktur dari tangga tersebut. Orang-orang yang lari ke tangga sebelum tangga itu rubuh akan terpotong-potong olehnya. Bahkan jika bangunan tidak runtuh, jauhi lah tangga. Tangga akan menjadi bagian bangunan yang paling mungkin untuk rusak. Bahkan jika gempa tidak meruntuhkan tangga, tangga tersebut akan runtuh juga pada saat orang-orang berlarian menyelamatkan diri. Tangga tetap harus diperiksa walaupun bagian lain dari bangunan tidak rusak.

8. Berdiri lah di dekat dinding paling luar dari bangunan atau di sebelah luarnya jika memungkinkan. Akan lebih aman untuk berada di sebelah luar bangunan daripada di dalamnya. Semakin jauh anda dari bagian luar bangunan akan semakin besar kemungkinan jalur menyelamatkan diri anda tertutup.

9. Keluar dari kendaraan anda. Orang-orang yang berada di dalam kendaraan akan tertimpa jika jalanan di atasnya runtuh dan meremukkan kendaraan; ini yang ternyata terjadi pada lantai-lantai jalan tol Nimitz. Korban dari gempa bumi San Fransisco semuanya bertahan di dalam kendaraan mereka dan meninggal. Mereka mungkin dapat selamat dengan keluar dari kendaraan dan berbaring di sebelah kendaraan mereka. Semua kendaraan yang hancur memiliki ruangan kosong yang aman setinggi 1 meter di sampingnya, kecuali kendaraan yang tertimpa langsung oleh kolom jalan tol.

Tips dari Doug Copp (Kepala Penyelamat dan Manajer Bencana dari American Rescue Team International (ARTI), tim penyelamat paling berpengalaman di dunia)

Demikianlah hal-hal yang perlu diperhatikan ketika gempa. Dan selalu jangan lupa berdo'a. Karena kepada Alllah-lah kita berserah diri.

Dari berbagai Sumber, dan telah diedit seperlunya.
1.http://id.88db.com/id/Knowledge/Knowledge_Detail.page?kid=3792&lang=en-us
2.http://www.cybermq.com/pustaka/detail/tips/548/kiat-menghadapi-gempa-bumi
3.http://www.Kompas.Com

Rabu, 26 Agustus 2009

Humor, suatu buah lidah yang menghibur


Humor a.k.a bercanda. Dua hal di tersebut sangatlah menyenangkan. Humor membuat kita merasa senang, bahagia, terhibur dan lain sebagainya. Humor membuat kita menjadi rileks, santai, lupa segala masalah-masalah untuk sesaat. Mungkin inilah yang membuat sesuatu yg berbau humor sangat disukai semua orang. Termasuk Saya. Konon tertawa dapat membuat kita awet muda. Dan ternyata emang bener, Saya awet muda Loch..=)
Dalam bercanda sangat banyak yang bisa dijadikan bahan untuk ditertawakan. Tapi beberapa hal yang sangat Saya hindari yaitu; bercanda tentang kekurangan fisik seseorang, status sosial, mental ataupun ekonomi dan status kecerdasan. Fisik, status sosial , mental dan ekonomi sudah ditetapkan dari sononya. Tidak ada yang mau berwajah jelek, berkaki pengkor, berambut keriting. Tidak ada yang mau hidup miskin menderita, apalagi dihina. Tidak ada yang mau jadi gila, bodoh, idiot, goblok dan sebagainya, kecuali itu sudah digariskan oleh Allah Subhanahuwata'ala. So, kita menertawakan ciptaan-Nya?
Intinya saya sangat menghindari bercanda tentang nasib seseorang. Karena semua itu sudah digariskan dari sebelum kita lahir ke dunia ini. Jadi, kalau kita mengejek atau bercanda tentang hal tersebut di atas, berarti kita telah menertawakan Sang Pencipta yang telah menggariskan sesuatu hal kepada seseorang. Saya menilai orang yang membuat bahan bercandaan tentang fisik seseorang adalah sangat tidak lucu. Dan TIDAK pantas untuk ditertawakan. Orang tersebut pikirannya sangat dangkal dan tidak kreatif. Jika ingin bercanda, sangat banyak sekali yang bisa dijadiin bahan tertawaan. Just "be creative" sajalah dalam memandang sesuatu dari sudut pandang lain. Ditambah dengan sedikit imajinasi. Pasti ketemu sisi lucunya.

Sabtu, 08 Agustus 2009

Judi SMS


Gw ga setuju dengan pemilihan penyanyi, artis, pemain sinetron baru melalui kontes-kontes yang memakai SMS tarif premium untuk memvoting, dan setelah itu para penonton mendapat hadiah yang 'tak seberapa' jika dibandingkan pemasukan yang telah masuk ke kantong pengusaha dunia hiburan. Saya rasa acara itu adalah termasuk judi. Karena ciri-cirinya : memilih para kandidat yang dijagokan, lalu mengirim SMS dengan tarif premium (tentunya kelebihan dengan tarif SMS biasa sekian persennya akan disisihkan untuk hadiah), dan nanti nomor handphone kita akan dicatat sebagai nomor undian dan akan diacak untuk mendapatkan pemenangnya. Nah, karena itulah Saya memandang acara tersebut adalah judi. Sehingga hukumnya HARAM di dalam Islam. Nah, jikalau haram, apakah gaji yang diterima oleh para karyawan itu akan menjadi haram juga? Merinding juga kalau misalnya iya. Saya belum pernah menanyakan hal ini kepada ulama yang mengerti tentang hukumnya bekerja di stasiun tv yang menyiarkan acara SMS berhadiah. Tetapi alangkah baiknya jika kita menghindari hal-hal yang belum jelas hukumnya. Jadi intinya jika kita mengirim SMS dengan tarfi premium untuk mengharapkan hadiah uang ataupun sesuatu barang maka hal itu termasuk berjudi. Wallahu'alam.

Sabtu, 01 Agustus 2009

Negara Jiran


"Kapal-kapal nelayan Malaysia hampir setiap hari melanggar batas wilayah perairan Indonesia di Laut Natuna, tepatnya di sebelah barat pantai Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Mereka menangkap ikan menggunakan alat pukat harimau." source : Kompas, 2 Agustus 2008

Indonesia adalah negara yang lautannya luas dari daratnya. Kita semua tau itu. Tapi kenapa pemerintahnya masih menggiring rakyatnya untuk mencari rezeki di darat? Apakah karena Indonesia adalah negara di khatulistiwa yang sangat berkelimpahan sumber energi tak terbatas; Matahari? Dengan matahari tanaman menjadi mudah tumbuh? Saya tidak mengunderestimate mata pencaharian bercocok tanam yang sudah akrab dengan bangsa kita dari dulu. Tetapi kenapa kita tidak berpikir sejenak. Berpikir di luar kotak. Kita masih mempunyai potensi yang lebih besar.LAUT.

Laut adalah sumber potensi yang besar buat bangsa ini. Tetapi kenapa kesejahteraan nelayan masih rendah? Beda dengan negara tetangga, karena kesejahteraanya tinggi mereka dapat membuat kapal yang canggih yang dilengkapi radar, sehingga angkatan laut kitapun kadang dipecundangi oleh kapal nelayan mereka.

Kepada Bapak-bapak TNI AL, tetap semangat mempertahankan keamanan di laut Nusantara. Jika ada kapal nelayan asing yang tertangkap, jangan di hancurkan, lebih baik diserahkan kepada nelayan-nelayan lokal.

Selasa, 30 Juni 2009

Sepenggal Pelajaran, Berjuta Hikmah

Suatu hari, Imam Al Ghozali berkumpul dengan murid-muridnya. Lalu Imam Al Ghozali bertanya, Soalan pertama;

"Apa yang paling dekat dengan diri kita di dunia ini?".

Murid-muridnya ada yang menjawab orang tua, guru, teman, dan kerabatnya.

Imam Ghozali menjelaskan semua jawaban itu benar. Tetapi yang paling dekat dengan kita adalah "Mati". Sebab itu sudah janji Allah SWT bahwa setiap yang bernyawa pasti akan mati. (Ali Imran 185)

Adalah Ar-Rabi' Bin Al-Khutsaim -semoga Allah merahmati beliau-, bila beliau ditanya, "Bagaimana engkau di pagi hari ini?" Beliau menjawab, "Kami masuk di waktu pagi sebagai orang-orang yang lemah dan berdosa, memakan rezkinya dan menunggu ajalnya." [Mushannaf Abdurrazzaq 8/207]

Berkata Ibnu Taimiyah -semoga Allah merahmatinya- , "Tiada kenikmatan di dunia ini yang menyerupai kenikmatan akhirat selain dari nikmat keimanan." [Majmu' Al-Fatawa 28/31]

Lalu Imam Ghozali meneruskan pertanyaan yang kedua.

"Apa yang paling jauh dari diri kita di dunia ini?".

Murid -muridnya ada yang menjawab negara Cina, bulan, matahari, dan bintang-bintang.

Lalu Imam Ghozali menjelaskan bahwa semua jawapan yang mereka berikan adalah benar. Tapi yang paling benar adalah "masa lalu". Bagaimanapun kita, apapun kenderaan kita, tetap kita tidak bisa kembali ke masa lalu. Oleh sebab itu kita harus menjaga hari ini dan hari-hari yang akan datang dengan perbuatan yang sesuai dengan ajaran Agama.

Lalu Imam Ghozali meneruskan dengan pertanyaan yang ketiga.

"Apa yang paling besar di dunia ini?".

Murid-muridnya ada yang menjawab gunung, bumi, dan matahari.

Semua jawapan itu benar kata Imam Ghozali. Tapi yang paling besar dari yang ada di dunia ini adalah "Nafsu" (Al A'Raf 179) Maka kita harus hati-hati dengan nafsu kita, jangan sampai nafsu membawa kita ke neraka.

Pertanyaan keempat adalah,

"Apa yang paling berat di dunia ini?".

Ada yang menjawab baja, besi, dan gajah.

Semua jawapan hampir benar, kata Imam Ghozali, tapi yang paling berat adalah "Memegang AMANAH" (Al Ahzab 72). Tumbuh-tumbuhan, binatang, gunung, dan malaikat semua tidak mampu ketika Allah SWT meminta mereka untuk menjadi kalifah (pemimpin) di dunia ini. Tetapi manusia dengan sombongnya menyanggupi permintaan Allah SWT, sehingga banyak dari manusia masuk ke neraka karena ia tidak bisa memegang amanahnya.

Pertanyaan yang kelima adalah,

"Apa yang paling ringan di dunia ini?".

Ada yang menjawab kapas, angin, debu, dan daun-daunan.

Semua itu benar kata Imam Ghozali, tapi yang paling ringan di dunia ini adalah "Meninggalkan Sholat". Gara-gara pekerjaan kita tinggalkan sholat, gara-gara meeting kita tinggalkan sholat.

Lantas pertanyaan keenam adalah,

"Apakah yang paling tajam di dunia ini?".

Murid-muridnya menjawab dengan serentak, pedang...

Benar kata Imam Ghozali, tapi yang paling tajam adalah "lidah manusia". Karena melalui lidah, manusia dengan gampangnya menyakiti hati dan melukai perasaan saudaranya sendiri.

Allahu A'lam

Astaghfirullah..

Astaghfirullah..

Astaghfirullah..

Astaghfirullah..

Astaghfirullah..



Sumber

1. http://www.angelfire.com/journal/suluk/fikir1.html

2. http://al-ilmu.us/akhlaq-and-adab/kumpulan-perkataan-para-ulama-salafusshalih-disini/msg880/#msg880

Minggu, 10 Mei 2009

Mas Slamet Kastari tertangkap!!!

Buronan polisi Singapura ini sempat mempecundangi sistem keamanan penjara Singapura. Terlepas dari bagaimana dan apa yang menyebabkan dia kabur dari penjara. Bukan merupakan urusan kita, sekarang juga pasti lagi sibuk evaluasi terus.
Sekarang, Apa yang lo pikirin ketika dia tertangkap?
Kalau gw mikirnya bahwa Mas Kastari :
1. Kurang lihai kaburnya (faktor lari yang kurang cepat kali yah..=))
2. Mungkin dia ga tau bahwa hampir semua orang di dunia ini bisa dilacak dengan kecanggihan teknologi intelijen.
3. Mungkin dia terlalu sering kontak dengan masyarakat umum. Berdasarkan pengamatan gw klo buronan yang sering kontak dengan umum akan mudah tertangkap, secara intelijen dimana-mana.
Contohnya Pembunuh Bos PT.ASABA, kan ketangkep pas lagi jalan-jalan di mall sama cewek, pasti sebelumnya dia udah mengekspose kehadirannya (mana sempat cari cewek lagi) sehingga dengan mudah terlacak intel.
4. Mungkin Mas Kastari ini ga menyamar, ataupun menyamar setengah hati atau sekedarnya. Ga bener-bener di makeover.
5. Mungkin dia larinya sendiri. Ga dibantu ama temen/kelompok/jaringannya. Ataupun ada temen yang membantunya, tapi kurang cantik pergerakannya. Maksudnya kan seperti Noordin M.Top, diakan jaringannya bagus tuh. Secara bisa keluar masuk Indonesia-Malaysia tanpa kelacak. Dengan adanya temen yang bisa dipercaya, gerak-gerik kita dengan masyarakat umum dapat diminimalisir. Contoh klo mau beli makan kan ga perlu ke pasar beli sendiri, udah ada yang bantuin beliin ke pasar.


Dari kasus-kasus "most wanted person" kita dapat menyimpulkan bahwa sampai saat ini Intelijen tidak dapat menangkap targetnya mungkin karena :
1. Osama Bin Laden : jaringan yang bagus, minimal kontak dengan masyarakat umum, tempat persembunyian yang selalu berpindah-pindah.
2. Noordin M. Top : jaringan yang bagus, ahli menyamar, tapi hampir tertangkap di Batu, Malang.
3. Saddam Hussein : sebelum tertangkap dia sembunyi di bungker terus, tapi sayang dia terlacak dengan mudah karena line telponnya dengan istrinya di sadap intel.. Sangat fatal kesalahannya, emang dikira telepon ga bisa disadap..
4. Edy Tansil : pada jamannya didukung oleh lemahnya sistem kemanan di Indonesia, sana-sini mudah disuap, dengan mudahnya dia kabur ke luar negri. Lihai menyamar, konon kabarnya tinggal di Cina, mungkin dia milih CIna karena didukung dari mukanya yang Tionghoa banget. Mirip kuli lagi. Bukan ganteng mirip artis. Sehingga mudah hilang di tengah-tengah masyarakat.

Ulasan di atas adalah kemungkinan-kemungkinan. Kesimpulan yang dapat diambil dari pengamatan, analisis informasi berbagai sumber.

Selasa, 21 April 2009

Etika

Etika (Yunani Kuno: "ethikos", berarti "timbul dari kebiasaan") adalah cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab.
Dalam bergaul kita harus mempunyai etika. Prinsipnya saling menghargai orang lain yang pada dasarnya sama di mata Allah Subhanahuwata'ala. Tanpa membeda-bedakan orang dengan variabel apapun!!
Kadang-kadang kita perlu mengintrospeksi diri kita sendiri. Sebelum menyalahkan orang lain. Memang orang lain bisa saja banyak salahnya. Tapi apakah kita juga ikut-ikutan punya kesalahan? Jika iya, maka perbaiki dulu diri sendiri. Bersihin hati dari sifat-sifat buruk. Baru nyalahin orang lain.
So,please Jangan sampai seperti kata pepatah "Gajah di seberang lautan kelihatan, semut di pelupuk mata tiada keliahatan".

INTRO

Sebuah pengungkapan atas fenomena-fenomena yang sedang terjadi. Sinis, humoris, dan sarkastis.